Kabar gembira bagi siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Sulawesi Selatan. Gubernur Andi Sudirman Sulaiman memberikan bantuan kelas bimbel gratis bagi ribuan siswa SMA di wilayahnya. Bantuan ini diberikan sebagai bentuk dukungan pemerintah provinsi terhadap peningkatan kualitas pendidikan dan persiapan siswa menghadapi ujian masuk perguruan tinggi.
Program bantuan kelas bimbel gratis ini merupakan salah satu program unggulan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam bidang pendidikan. Setiap tahunnya, ribuan siswa SMA, khususnya siswa kelas XII, mendapatkan kesempatan untuk mengikuti kelas bimbel tanpa dipungut biaya. Program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh siswa di Sulawesi Selatan untuk meraih cita-cita mereka, tanpa terkendala masalah ekonomi.
“Pendidikan adalah investasi masa depan. Kami ingin memastikan bahwa semua anak di Sulawesi Selatan memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas dan meraih cita-cita mereka,” ujar Gubernur Andi Sudirman Sulaiman dalam sambutannya saat meresmikan program kelas bimbel di Makassar, Senin (8 Juli 2024).
Kelas bimbel gratis ini diselenggarakan di berbagai lokasi di seluruh Sulawesi Selatan, bekerja sama dengan berbagai lembaga bimbingan belajar terkemuka. Materi yang diajarkan meliputi mata pelajaran yang diujikan dalam ujian masuk perguruan tinggi, seperti Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).
Para siswa terlihat sangat antusias mengikuti kelas bimbel gratis ini. Mereka merasa terbantu dengan adanya program ini, karena dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam menghadapi ujian masuk perguruan tinggi.
Orang tua siswa juga menyambut baik program ini. Mereka merasa sangat terbantu dengan adanya bantuan kelas bimbel gratis ini, karena dapat meringankan beban biaya pendidikan mereka.
Program bantuan kelas bimbel gratis ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk dari kalangan pendidik dan masyarakat. Mereka menilai program ini sangat positif dan memberikan dampak yang signifikan bagi dunia pendidikan di Sulawesi Selatan.
“Kami berharap program ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi siswa dan orang tua di Sulawesi Selatan,” kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Setiawan Aswad.